Selama ini, kita ketahui hampir semua informasi terkait kebersihan mulut, pasti berpusat pada kesehatan sampai permasalahan gigi saja. Padahal ada bagian yang sama pentingnya untuk dijaga dan tentunya ini saling berkaitan dengan proses mengunyah, yaitu lidah. Dibandingkan dengan gigi, kebersihan lidah sering kali terabaikan. Apalagi disaat seperti ini, wabah corona tengah menjadi permasalahan besar dan membuatmu tidak dapat pergi ke luar rumah. Tapi tahukah kamu bahwa menjaga kebersihan lidah dapat kamu lakukan di rumah?
Lidah yang sehat berwarna merah muda dengan bintik kecil yang disebut papila, juga akan ada lapisan putih tipis di atasnya. Warna pada lidah juga dapat berubah-ubah sesuai kondisi kesehatanmu. Namun sayangnya, perubahan warna lidah pada seseorang sering kali tidak disadari sampai timbul gejala atau tanda lain dari suatu penyakit. Setiap hari, lidahmu akan membantu kamu untuk merasakan berbagai macam rasa pada makanan, seperti asam, manis, pahit dan asin. Jika tidak dibersihkan, lidahmu akan menimbun bakteri pada permukaannya sehingga akan timbul berbagai masalah, salah satunya adalah bau mulut.
Oleh karena itu, kamu perlu merawat kebersihan lidahmu sendiri supaya terhindari dari berbagai masalah mulut. Cara merawat kebersihan lidahpun sangat mudah, kamu bisa melakukannya di rumah dan dengan biaya yang minim, diantaranya:
- Bersihkan lidah dengan alat khusus secara teratur
Cara ini adalah yang pertama dan utama untuk mendapatkan lidah sehat dan bersih dari bakteri. Sayangnya, tidak semua orang tahu bahwa membersihkan lidah tidak dianjurkan menggunakan sikat gigi karena bulu sikat mengandung bakteri. Apabila kamu membersihkan lidah menggunakan sikat gigi, maka bakteri yang ada pada permukaan lidah akan ditekan semakin dalam, bukan semakin bersih tapi lidah akan semakin kotor.
Jika kamu ingin membersihkan lidah, gunakanlah alat khusus pembersih lidah. Bila tidak ada, kamu bisa menggunakan belakang sikat gigimu yang memiliki permukaan bergelombang. Tapi tetap lebih dianjurkan menggunakan alat pembersih khusus untuk lidah. Namun, membersihkan lidah tidak seperti membersihkan gigi yang harus dilakukan setiap hari. Kamu bisa membersihkan lidah saat lidahmu kotor saja atau mulai terbentuk lapisan tebal berwarna putih.
Cara untuk membersihkan lidah juga tidak sembarang. Baiknya kamu berkumur terlebih dahulu menggunakan air hangat untuk melonggarkan lapisan putih di atas permukaan lidahmu. Kemudian bersihkan dengan alat pembersih lidah dengan satu arah, dari bagian dalam ke luar. Setelah itu kamu bisa membilasnya dengan menggunakan air hangat kembali. Kalau kamu mau hasil yang maksimal, kebersihan lidahmu dapat dijaga dengan menggunakan mouthwash setelah kamu menggosok gigi.
- Memilih jenis makanan
Menjaga kesehatan lidah bukan hanya memperhatikan cara kebersihannya, tapi juga kamu harus memperhatikan jenis makanan yang kamu konsumsi. Jarang yang tahu bahwa jenis makanan yang kamu konsumsi juga sangat berpengaruh pada kesehatan lidah. Karenanya, para ahli kesehatan mulut dan gigi menyarankan kamu untuk mengonsumsi beberapa jenis buah-buahan seperti stroberi, apel, lemon, maupun jenis buah-buahan yang lain sebagai pencuci mulut. Selain buah-buahan, para ahli kesehatan juga menyarankan untuk mengonsumsi makanan dan minuman prebiotik seperti yoghurt untuk membantu menghilangkan bakteri.
3. Hindari konsumsi alkohol dan kafein
Tahukah kamu mengapa kamu harus mengurangi bahkan menghentikan konsumsi alkohol dan kafein? Orang yang mengonsumsi alkohol dan kafein cenderung memiliki bau mulut dan warna gigi yang kekuningan. Hal ini disebabkan oleh kandungan asam yang terdapat dalam kedua senyawa tersebut, dampaknya area mulut termasuk lidah akan ditumbuhi oleh banyaknya bakteri.
- Hindari penggunaan aksesoris
Semakin berkembangnya zaman, penggunaan aksesoris bukan hanya pada area telinga atau jari saja, melainkan juga pada area lidah, seperti tindik. Tindik terbuat dari bahan logam yang akan memicu pertumbuhan bakteri lebih banyak dan lama kelamaan akan merusak kepekaan lidah. Selain itu juga, penggunaan tindik pada area lidah dapat mengakibatkan infeksi berkelanjutan dan bau mulut kronis. Tidak menutup kemungkinan gusimu juga akan berisiko mengalami gusi turun karena adanya gesekan yang terjadi saat pengunyahan. Penggunaan aksesoris tambahan pada organ pengecap pun terbukti dapat membuat mulut terasa pahit dan kering.
- Biasakan untuk menyikat gigi atau berkumur setelah makan
Menggosok gigi mungkin sudah menjadi kegiatan yang sering kamu lakukan setiap hari, meskipun intensitasnya tidak sesuai anjuran, ada yang 2 kali sehari, ada juga yang hanya satu hari sekali. Parahnya lagi, kebiasaan buruk itu dibarengi dengan tidak memakai obat kumur setelah menggosok gigi. Kebanyakan orang berkumur hanya dengan air saja, tidak menggunakan mouthwash seperti yang sudah para dokter gigi anjurkan.
Padahal mouthwash berfungsi untuk menghilangkan bakteri pada area lidah sehingga dapat mengurangi permasalahan bau mulut. Tapi ada beberapa jenis mouthwash yang aman untuk digunakan karena tidak mengandung alkohol, salah satunya adalah DENTOVA Pro Mouthwash. Jenis mouthwash inibukan hanya dapat menghilangkan bau mulut saja, melainkan juga dapat mempercepat penyembuhan luka pada area mulut. Jadi, jangan sampai salah memilih obat kumur sebagai perlindungan area mulut.