Selama ini yang kita ketahui bahwa gigi berlubang disebabkan oleh makanan manis, namun pada kenyataannya masalah gigi berlubang dapat disebabkan oleh beberapa hal, seperti mengunyah es batu, mengonsumsi minuman bersoda dan tidak menjaga kebersihan gigi dengan baik. Namun ada faktor lain yang juga dapat menyebabkan gigi berlubang, salah satunya mulut kering. Mulut kering biasanya sering kamu alami ketika bangun tidur karena selama tidur kamu tidak mengonsumsi air sedikitpun. Bisa juga terjadi karena terlalu banyak mengonsumsi obat-obatan dalam jangka waktu panjang sehingga menghilangkan kelembapan di daerah rongga mulut. Tetapi apakah benar bahwa mulut kering dapat menyebabkan gigi berlubang?
Gigi berlubang merupakan suatu kondisi dimana lapisan terluar gigi dan terdalam gigi mengalami kerusakan hingga berbentuk lubang, kondisi ini sering disebut sebagai karies gigi. Munculnya lubang gigi sering kali diabaikan oleh sebagian orang karena kemunculannnya dimulai dari lubang yang berukuran kecil dan terletak di celah gigi. Gigi berlubang dapat terjadi pada siapapun termasuk pada anak-anak. Penyebab utamanya adalah buruknya menjaga kesehatan gigi dan mulut, seperti menyikat gigi. Terkadang, aktivitas menyikat gigi masih sering kali salah dilakukan. Kebanyakan orang menyikat gigi selalu dibarengi ketika mandi, baik mandi pagi ataupun saat sore hari. Dua waktu yang salah inilah yang menjadi penyebab rusaknya gigi pada anak dan dewasa. Waktu yang tepat saat menyikat gigi di pagi hari adalah setelah sarapan pagi dan saat malam hari sebelum tidur bukan saat mandi seperti yang biasa kamu lakukan.
Menyikat gigi mungkin hanya sebagian dari faktor kerusakan gigi, namun ada penyebab lain yang juga sering kali tidak disadari yakni mulut kering. Mulut kering biasanya kamu alami ketika bangun tidur atau saat berlari dengan bernapas melalui mulut. Kondisi ini ditandai dengan bau mulut yang tidak sedap dan sedikitnya air liur di dalam rongga mulut. Tetapi ada juga sebagian orang yang mengalami mulut kering tidak hanya saat bangun tidur saja, melainkan sepanjang hari. Kondisi ini dapat terjadi jika tubuh mengalami dehidrasi atau tengah mengidap penyakit tertentu. Mulut kering menandakan bahwa produksi air liur di dalam mulut terganggu, pada saat inilah bakteri akan berkembang biak di dalam rongga mulut.
Air liur berperan untuk membatasi pertumbuhan bakteri, mencegah kerusakan gigi dengan cara menetralkan asam yang dihasilkan oleh bakteri, membantu lidah dalam mencicipi makanan dan mempermudahmu dalam menelan makanan. Air liur juga berfungsi untuk membersihkan plak dan karang gigi. Jika kamu tidak rajin minum air putih, tubuh akan kekurangan cairan dan air liur di dalam rongga mulut sangat sedikit. Air liur yang sangat sedikit akan menjadi sarang hangat bagi bakteri untuk berkembang biak.
Bakteri akan berubah menjadi patogen dan merusak lapisan gigi hingga membentuk lubang-lubang kecil yang lama kelamaan akan membesar. Semakin dibiarkan, bakteri akan berkumpul dan membentuk plak dan karang gigi. Karang gigi inilah yang menjadi penyebab tumbuhnya lubang pada gigi karena bakteri masuk melalui pori-pori dan menggerogoti gigi sedikit demi sedikit. Mulut kering yang tidak segera diobati akan memperparah kondisi gigi, apalagi jika kamu jarang menyikat gigi. Risiko gigi berlubang akan semakin tinggi dan bisa terjadi pembusukan pada gigi. Gigi yang mengalami pembusukan akan memicu infeksi lebih parah. Lubang yang terlanjur terbentuk sangat besar akan membuat pulpa gigi membengkak. Bila sudah begini, gigi berlubang akan semakin sulit untuk disembuhkan. Kamu harus melalui beberapa rangkaian tindakan medis hingga pembedahan. Oleh karena itu, penting sekali untuk menghindari mulut kering dengan memenuhi asupan air dalam tubuh.
Asupan air bagi tubuh memang belum ada jumlah yang pasti karena air bisa didapatkan dari minuman dan makanan. Tetapi untuk mensiasati hal tersebut, kamu bisa menjadwalkan minum air putih setiap pagi, siang, sore dan malam hari. Minimal 2 gelas air tiap waktu tersebut untuk menghindari dehidrasi dan sebaiknya bertambah jika kamu tengah beraktivitas di luar ruangan. Jangan biarkan tubuhmu mengalami dehidrasi atau kekurangan cairan karena akan berdampak besar pada perkembangan bakteri di dalam mulut. Selain membuat mulut kering, masalah bau mulutpun tidak bisa kamu hindari sebab kedua kondisi ini sama-sama disebabkan oleh bakteri patogen di dalam mulut. Sebaiknya kamu tetap menyikat gigi secara teratur untuk menghindari permasalahan gigi dan mulut. Menyikat gigi dipercaya dapat membantu mengurangi pertumbuhan bakteri yang dihasilkan dari sisa makanan yang tertinggal.